Arsenal kembali mendapatkan keuntungan setelah Manchester City tertahan. Utak-atik taktik Pep Guardiola di Manchester City dinilai menguntungkan The Gunners.
Manchester City sempat memberikan tekanan buat Arsenal, setelah menaklukkan sang rival di Emirates Stadium dengan skor 3-1 pada tengah pekan kemarin. Hasil itu membuat mereka menyamai poin Meriam London dan memuncaki klasemen Liga Inggris dengan keunggulan selisih gol.
Tapi momentum yang dibangun itu memudar setelah mereka diredam Nottingham Forest 1-1, Sabtu (18/2/2023) malam WIB. Di saat yang sama, Arsenal memetik kemenangan 4-2 atas Aston Villa dan merebut kembali pucuk klasemen dengan jarak dua poin, plus masih punya simpanan satu laga.
Ketidakstabilan Manchester City memberikan keuntungan buat Arsenal, dan itu diakibatkan utak-atik taktik yang dilakukan Pep Guardiola. Seperti diketahui, manajer asal Catalunya itu belakangan memainkan pola tiga bek alih-alih empat bek.
Guardiola bahkan tak ragu-ragu melepaskan Joao Cancelo pada Januari lalu sebagai pinjaman ke Bayern Munich, setelah menjual Oleksandr Zinchenko ke Arsenal di musim panas tahun lalu.
“Mikel Arteta pasti sangat lega melihat Pep Guardiola mengutak-atik timnya. Sebab kalau tidak, Arsenal mungkin menjadi kubu yang mengejar di persaingan titel ini,” ungkap mantan gelandang Liverpool Danny Murphy dalam kolom di Daily Mail.
“Kalau dia memainkan sepanjang musim dengan sistem 4-3-3 yang biasa, berhenti mengutak-atik dengan pola tiga beknya dan bermain dengan bek kiri yang sesungguhnya, Manchester City bisa mengontrol nasibnya sendiri,” imbuhnya.
Man City praktis kini tak punya bek kiri murni dan membatasi opsi mereka sendiri. Pada laga melawan Forest lalu, mereka memainkan Kyle Walker, Ruben Dias, dan Aymeric Laporte di lini tiga beknya.
“Tanpa para pemain seperti Joao Cancelo dan Oleksandr Zinchenko, yang Pep telah biarkan pergi, mereka tak punya bek kiri yang memahami peran yang diinginkan Guardiola, yang tahu kapan masuk ke lini tengah dan kapan tidak,” tulis Murphy yang kini menjadi analis.
Simak Video “Guardiola Sebut Arsenal Bisa Raih 100 Poin di Liga Inggris“
[Gambas:Video 20detik]
(raw/ran)